Sragen, Jateng – Harianesia – Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi memimpin apel pergeseran pasukan dalam rangka pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada tahapan pungut dan hitung suara Pilkada 2024 Operasi Mantap Praja Candi 2024 di Sragen.
Apel ini dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan kesiapan personel, sarana, dan prasarana sebelum penugasan ke lokasi masing-masing, bertempat di alun-alun Sasono langen Putro Sragen, pada Selasa, 26 November 2024 mulai pukul 08.00 WIB.
Sebanyak 3.480 personel dikerahkan untuk mengamankan 1.462 TPS yang tersebar di 208 desa dan kelurahan di Kabupaten Sragen.
Apel ditandai dengan penyematan ban lengan tanda dimulainya pengamanan Pemungutan Suara (TPS) tahapan pungut dan hitung suara Pilkada 2024 Operasi Mantap Praja Candi 2024 di Sragen.
Personel tersebut terdiri dari 100 personel BKO Kodim 0725 Sragen, 456 personel Polres Sragen, 2.924 personel Linmas Kabupaten Sragen, ditambah 264 personel Satgas Operasi Polres Sragen dan 25 personel Brimob Polda Jateng sebagai backup.
Upacara dihadiri oleh Kasdim 0725 Sragen Mayor Arh Muayat, Ketua DPRD Sragen Suparno, Sekda Kabupaten Sragen dr. Hargiyanto, Ketua KPU . Prihantoro, Ketua Bawaslu Dwi Budhi Prasetya, Ka Kesbang Pol Drs. Sutrisna, Wakapolres Sragen Kompol Muhammad Syuhada bersama para Pejabat utama serta Kapolsek jajaran.
Kapolres Sragen dalam amanatnya menekankan pentingnya sinergitas, profesionalisme, dan kewaspadaan dalam pelaksanaan tugas selama pengamanan TPS pada tahap pemungutan dan penghitungan suara Pilkada Tahun 2024 Operasi Mantap Praja Candi 2024.
“ Bahwa apel ini merupakan bentuk pengecekan kesiapan personel, sarana dan prasarana pendukung dalam rangka pengamanan TPS sebelum personel bergeser ke masing-masing TPS. Dengan demikian, diharapkan pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sesuai dengan petunjuk dan harapan, sehingga pelaksanaan tahapan pungut dan hitung suara pilkada tahun 2024 di wilayah kabupaten sragen dapat berjalan kondusif, dan terkendali, “ujar Kapolres
“Pengamanan TPS adalah tanggung jawab kita bersama. Pastikan semua personel memahami tugasnya, menjaga netralitas, dan menjalin kerja sama dengan TNI, penyelenggara pemilu, serta stakeholder lainnya demi suksesnya Pilkada 2024,” lanjut Kapolres.
Kapolres menguraikan, pola pengamanan yang diterapkan adalah 2:6:12, yaitu 2 personel Polri mengamankan 6 TPS dibantu oleh 12 anggota Linmas.
Pengamanan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 26 hingga 28 November 2024, dengan harapan seluruh tahapan pungut dan hitung suara berjalan aman, damai, dan lancar.
Kepada seluruh personal yang bertugas di TPS, Kapolres mengimbau agar personel meningkatkan keimanan dan niatkan tugas sebagai ibadah, menjaga kesehatan dan lengkapi perlengkapan perorangan. Pahami tugas, tanggung jawab, dan standart Operasional. Kenali karakteristik wilayah dan potensi kerawanan TPS, dan laksanakan tugas dengan profesionalisme, humanisme, dan kewaspadaan.
Dengan apel ini, Kapolres berharap seluruh personel dapat melaksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan pengabdian, menciptakan kondisi Pilkada yang aman, damai, dan kondusif di Kabupaten Sragen.
Kegiatan apel pergeseran pasukan pengamanan TPS Pemungutan Suara Pilkada Tahun 2024, ditutup dengan pengecekan seluruh personel oleh Kapolres Sragen didampingi seluruh pejabat utama yang hadir, baik Polri, TNI serta Pemkab Sragen.
Editor : Mariyo
