Scroll untuk baca artikel
Banner Iklan Harianesia 325x300
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia 728x250
Investigasi

Warga Rawa Denok Soroti Proyek Saluran Air yang Timbulkan Genangan, Bukan Solusi!!

243
×

Warga Rawa Denok Soroti Proyek Saluran Air yang Timbulkan Genangan, Bukan Solusi!!

Sebarkan artikel ini
Ket foto : Salahsatu warga RT 04 RW 08 Rawa Denok, saat menunjukkan lokasi bak kontrol air yang tergenang dan penumpukan sampah. (dok. Harianesia.com)
Banner Iklan Harianesia 468x60

Depok – Harianesia – Warga di Jalan Raya Keadilan, RT 4 RW 8, Rawa Denok, Kelurahan Rangkapanjaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, menyoroti proyek perbaikan saluran air oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Kota Depok yang justru memperparah situasi di lapangan. Alih-alih mengatasi banjir, proyek ini malah memicu genangan baru di beberapa titik yang sebelumnya tidak pernah tergenang.

Baca Juga :  Tindak Lanjut Pelanggaran Proyek di Cilangkap: Sikap Tidak Profesional Pelaksana Proyek Diungkap

Seorang warga yang enggan disebut namanya mengungkapkan bahwa lingkungan mereka sebelumnya bebas genangan meskipun hujan deras. Kini, air menggenang di depan rumah, dan bahkan menyebabkan banjir kecil saat hujan. “Proyek ini tidak memberikan solusi, justru memperburuk kondisi,” tegasnya.

Banner Iklan Harianesia 300x600
Warga Rawa Denok Soroti Proyek Saluran Air yang Timbulkan Genangan, Bukan Solusi!!
Warga Rawa Denok Soroti Proyek Saluran Air yang Timbulkan Genangan, Bukan Solusi!!

Selain genangan air, warga juga mencatat buruknya perawatan pada bak kontrol yang menjadi tempat penumpukan sampah. Kondisi ini semakin memperlambat aliran air, meningkatkan risiko banjir di wilayah mereka. “Bukannya memperbaiki, ini malah menambah masalah,” ujarnya geram saat diwawancarai Harianesia.com, Selasa (5/11/2024).

Baca Juga :  Kawasan Elite Pejabat di GDC Kota Kembang Terendam Banjir: Anak-anak Terekam Bermain di Genangan

Saat dimintai tanggapan, Bihin selaku pelaksana proyek hanya memberikan jawaban yang dinilai warga tidak memadai dan terkesan menghindar dari isu utama. Warga mendesak agar dinas terkait segera mengambil tindakan nyata untuk mengatasi dampak negatif proyek ini. Mereka berharap sistem saluran air segera diperbaiki agar tidak lagi menjadi pemicu genangan atau banjir di masa mendatang.

Baca Juga :  Polsek Parung Berhasil Ungkap Pelaku Tindak Pidana Pembuang Bayi

Sebagai info, pelaksanaan yang bersumber dari APBD kota Depok tahun 2024 senilai 1.000.037.385, dikerjakan sebagai pelaksanana CV. Tabu – Tabu dikonsultani oleh CV. Naya Nika Jaya.

Editor : Tim Redaksi Harianesia 

Banner Iklan 1
Banner Iklan Harianesia 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *