Depok – Harianesia – Calon Wali Kota Depok nomor urut 2, Supian Suri, kembali memikat perhatian publik dengan salah satu program unggulan dalam kampanye Pilkada Depok 2024. Kali ini, ia menawarkan program bimbingan belajar (bimbel) gratis bagi 10.000 siswa tingkat SMA dan SMK di Depok, sebagai upaya mendukung mereka dalam menghadapi ujian masuk perguruan tinggi negeri (PTN) dan sekolah kedinasan.
Program ini diungkapkan Supian dalam acara kampanye yang berlangsung di Cipayung, Jumat (11/10/2024). Supian menegaskan bahwa bimbel gratis ini dirancang untuk memastikan semua siswa, termasuk mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu, mendapatkan akses pendidikan yang setara tanpa terbebani biaya tambahan.
“Ini adalah solusi nyata bagi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tanpa harus terbebani biaya bimbel komersial yang mahal,” ucap Supian dikutip, Sabtu (12/10/2024).
Program ini tak hanya difokuskan pada persiapan ujian PTN, tetapi juga mencakup bimbingan masuk sekolah kedinasan, yang memerlukan pendampingan khusus. Supian menyebutkan, dengan bimbel gratis ini, para siswa akan memiliki kesempatan lebih besar untuk memperoleh beasiswa serta melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
“Kami ingin memastikan bahwa pemerintah hadir dan mendukung siswa-siswa Depok yang membutuhkan bimbingan tanpa harus terbebani oleh biaya pendidikan tambahan,” tegasnya.
Inisiatif ini disambut dengan antusias oleh warga Depok, khususnya para orang tua. Program bimbel gratis ini dianggap sebagai angin segar dalam mengatasi kekhawatiran akan mahalnya biaya pendidikan tambahan.
Salah satu warga Cipayung, Ibu Santi, mengungkapkan rasa syukurnya. “Dengan adanya program ini, anak-anak kami bisa mendapatkan bimbingan belajar tanpa khawatir akan biaya tambahan,” ujarnya.
Bimbingan belajar gratis ini merupakan bagian dari komitmen Supian Suri dalam membangun sistem pendidikan yang inklusif di Depok. Ia berjanji untuk terus mengedepankan program-program pro-rakyat yang dapat meringankan beban masyarakat, khususnya di bidang pendidikan, guna menciptakan generasi muda yang lebih berdaya saing dan berprestasi.
Reporter : Roni