Depok – Harianesia – Forum Silaturahmi (Forsil) Mekarjaya yang diketuai oleh Chodel kembali menggelar pertemuan penting yang mengangkat tema Ngopi Asyik Pembangunan. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan agenda pembangunan menjelang Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) tahun 2025.
Menurut Chodel, Forsil merupakan wadah diskusi yang bersifat fleksibel, dengan anggota terdiri dari para Ketua RW se-Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok. Dalam forum ini, hadir sejumlah tokoh penting, seperti Kapolres, Dandim 0508, camat, lurah, perwakilan pemerintah, hingga anggota dewan dari daerah pemilihan Sukmajaya.
“Kami berharap pertemuan ini menjadi ajang untuk membuka komunikasi terkait rencana pembangunan, khususnya yang berasal dari usulan para Ketua RW, Adapun keikutsertaan TNI/POLRI turut mengawal pembangunan nantinya” ujar Chodel, yang juga menjabat sebagai Ketua RW 07 Mekarjaya, kepada Harianesia.com pada Sabtu (14/12/2024).
Lebih lanjut, Chodel menyebut bahwa forum ini telah menghasilkan banyak masukan dari para Ketua RW, yang akan menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan program pembangunan tahun depan. Forsil juga menyediakan formulir khusus untuk mencatat setiap masukan warga melalui Ketua RW masing-masing.
“Formulir ini nantinya digunakan untuk mengidentifikasi dan mendata kebutuhan pembangunan di tiap lingkungan RW. Dengan cara ini, usulan warga bisa tersampaikan secara sistematis,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Yadi Suryadi, salah satu Ketua RW di Kelurahan Mekarjaya, menyampaikan pentingnya pertemuan ini sebagai persiapan menyambut Musrenbang 2025.
“Sebagai perangkat di tingkat RW, kami menjadi jembatan aspirasi warga sekaligus penerima anggaran pembangunan yang bersumber dari APBD. Tentu, semua pelaksanaan akan mengikuti aturan yang berlaku,” jelas Yadi.
Ia menegaskan bahwa aturan yang ditetapkan pemerintah harus dijalankan dengan disiplin demi tercapainya pembangunan yang berkelanjutan dan merata di Kota Depok.
“Pemerintah sudah punya regulasi, dan kami sebagai penerima anggaran wajib mengikuti ketentuan tersebut. Semua ini dilakukan untuk mewujudkan Depok yang lebih baik secara keseluruhan,” pungkasnya.
Melalui forum ini, Forsil Mekarjaya tak hanya mempererat silaturahmi, tetapi juga mendorong sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam merancang pembangunan kota yang lebih terarah dan transparan.
Editor : Tim Redaksi Harianesia