Grobogan – Harianesia – Sepanjang tahun 2024, gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polres Grobogan mengalami lonjakan cukup tinggi dibandingkan tahun 2023.
Hal itu disampaikan Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan dalam rilis akhir tahun 2024 Polres Grobogan, di Gedung Riptaloka Setda Grobogan, pada Senin (30/12/2024).
Rilis akhir tahun tersebut dihadiri Bupati Grobogan Sri Sumarni, Dandim 0717 Grobogan Letkol Kav Barid Budi Susila, Wakil Ketua DPRD Supardi, perwakilan dari kejaksaan dan kepala dinas.
Menurut Kapolres Grobogan pada 2023 ada 627 kasus terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Lalu pada 2024 ada 1.907 kasus atau melonjak 219,46 persen.
Jumlah tersebut didominasi tindak pidana ringan seperti miras dan perjudian di mana pada 2023 hanya 9 kasus, namun 2024 mencapai 1.332 kasus, kemudian kriminalitas pada 2023 ada 333 kasus, dan 2024 ada 337 kasus.
“Hal ini karena Polres Grobogan dan Polsek Jajaran giat menggelar razia. Bahkan barang bukti miras sudah kita musnahkan sebelum Natal 2024,” papar Kapolres Grobogan.
Sedangkan untuk perjudian, lanjut AKBP Dedy Anung Kurniawan, Polres Grobogan dalam dua bulan terakhir mengungkap tiga kasus judi online (2 pemain dan 1 promotor).
Kasus judi online salah satunya ada anggota Polres Grobogan yang menggelapkan dana miliaran rupiah dari Primkoppol Polres Grobogan yang digunakan untuk judi online.
“Angka kejahatan konvensional naik 2,79 persen, kejahatan transnasional 6,45 persen, dan satu kasus kejahatan berimplikasi kontijensi (tawuran pelajar),” jelasnya.
Kasus narkotika pada 2024 ada 29 kasus dengan 44 tersangka, sedang 2023 ada 28 kasus dengan 34 tersangka. Barang bukti berupa sabu, ganja, tembakau sintesis, psikotropika, dan obat keras.
Disampaikan pula data kecelakaan lalulintas, pada tahun 2024 ada 1.118 kasus laka sedang pada 2023 ada 1.034 laka. Jumlah ini naik meningkat 81 kasus atau 8,1 persen.
Sedangkan untuk korban meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas juga mengalami kenaikan, di mana pada 2023 ada 81 korban meninggal dunia, dan pada 2024 ada 165 korban meninggal dunia.
Lokasi rawan laka di Jl Purwodadi-Semarang km 11 tepatnya di Desa Ngeluk, lalu Jl Purwodadi-Semarang km 31 yaitu di Kecamatan Gubug. Jam rawan kecelakaan terjadi pada pukul 16.30.
“Sat Lantas Polres Grobogan telah bekerjasama dengan dinas terkait untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas. Termasuk juga sosialisasi Kamseltibcar lalu lintas ke berbagai sektor,” tambahnya.
Editor : Mariyo
