Lebak – Harianesia – Dede Supriyadi Arief dan Virnie Ismail resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak pada Kamis, 29 Agustus 2024.
Dede-Virnie menjadi pasangan terakhir yang melakukan pendaftaran setelah sebelumnya didahului oleh dua paslon lain, yakni Hasbi-Amir dan Sanuji-Fajar.
Dede-Virnie tiba di sekretariat KPU Lebak sekitar pukul 15.30 WIB didampingi oleh sejumlah pimpinan partai pendukung, kerabat dan tim pemenangannya.
Hal tersebut di sampaikan oleh Dede setelah dirinya selesai melakukan proses pendaftaran. Menurutnya, program yang mereka usung akan mampu mengentaskan kemiskinan yang ada di Kabupaten Lebak.
“Salah satu cara mengatasi kemiskinan itu dengan pendidikan Maka kami Nanti programnya itu yang pertama Satu rumah satu sarjana. Jadi keluarga yang tidak punya (Anggota yang sarjana) harus menjadi sarjana anaknya,” kata Dede kepada awak media.
Dede mengklaim bahwa pasangannya jauh lebih visioner ketimbang pasangan lain yang menjadi lawannya di Pilkada Lebak 2024. Terlebih, orang yang menjadi wakilnya merupakan seorang perempuan dan juga memiliki rekam jejak sebagai seorang aktris.
“Target (suara) ada 51 persen. Doain aja mohon doanya. Apalagi, (Virnie) mewakili secara perempuan karena perempuan itu selalu dianggap harus bisa,” ungkapnya.
Sementara itu, Virnie Ismail mengaku bahwa alasannya datang ke Lebak dan menjadi satu-satunya Cakada perempuan karena dirinya masih memiliki darah orang Lebak. Ia mengklaim bahwa dirinya masih memiliki saudara di Kecamatan Cipanas.
Selain, ia juga akan konsen pada persoalan perempuan dan anak, pendidikan, serta kesehatan di Kabupaten Lebak.
“Saya fokus ke perempuan dan anak. Saya juga ingin meningkatkan pendidikan karena melihat kalau di googling itu, grafik putus sekolah semakin meningkat untuk di Lebak. Setelah itu, kesehatan ya. Mengurangi stunting dan terakhir kemiskinan,” tandasnya.
Sebagai informasi, Dede Supriyadi Arief dan Virnie Ismail merupakan kader dari Partai Amanat Nasional (PAN) (non parlemen). Untuk bisa mencalonkan diri, keduanya kemudian diusung oleh Partai NasDem yang memiliki 7 kursi.
Sumber : R_Kfs74/PewarnaJbr
Reporter : Tim Redaksi Harianesia
