Scroll untuk baca artikel
Banner Iklan Harianesia 325x300
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia 728x250
TNI-POLRI

Niat Mencari Rosok, Warga Tengaran Temukan Jenazah Bayi

99
×

Niat Mencari Rosok, Warga Tengaran Temukan Jenazah Bayi

Sebarkan artikel ini
Banner Iklan Harianesia 468x60

Polres Semarang – Polda Jateng – Seorang warga Desa Barukan, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, bernama Sutrisno (56), dikejutkan dengan penemuan jenazah bayi yang terbungkus plastik di tepi jalan kampung, Selasa pagi (6/5/2025) sekitar pukul 07.30 WIB.

Banner Iklan Harianesia 300x600

Penemuan ini terjadi saat Sutrisno berniat mencari barang bekas (rosok) sekaligus memancing di sekitar tempat tinggalnya. Ia menemukan bungkusan plastik mencurigakan dan membukanya dengan besi pengait yang biasa ia gunakan untuk mencari barang bekas. Betapa terkejutnya Sutrisno saat mengetahui isi bungkusan tersebut adalah jasad seorang bayi.

Baca Juga :  Kapolri dan Panglima TNI Cek Kesiapan Jajaran TNI-Polri Dukung Program Ketahanan Pangan

Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si., dalam keterangannya pada Rabu (7/5/2025) di Mapolres Semarang, menjelaskan kronologi kejadian tersebut.

“Setelah melihat isi bungkusan, saksi segera memanggil salah satu tetangganya yang sedang melintas. Keduanya memastikan bahwa bungkusan tersebut berisi jenazah bayi yang dibalut kain berwarna hitam. Mereka langsung menghubungi pihak Polsek Tengaran,” ujar AKBP Ratna.

Baca Juga :  Menkop Budi Arie dan Dedie Rachim Bahas Koperasi Kota Bogor untuk MBG

Jenazah bayi perempuan tersebut kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Semarang untuk dilakukan autopsi. Saat ditemukan, ari-ari serta potongan tali pusar masih menempel pada tubuh bayi, yang diperkirakan lahir antara 2 hingga 12 jam sebelum ditemukan, tanpa bantuan medis.

“Hasil pemeriksaan awal dari Bidan Puskesmas Tengaran menunjukkan bahwa bayi berjenis kelamin perempuan. Panjang bayi 49 cm dengan berat 2,9 kg, bukan 29 kg seperti sempat disebut,” tambah Kapolres.

Baca Juga :  7 Satuan Polri Akan Dianugerahi Tanda Kehormatan Nugraha Sakanti, Ini Kiprahnya

Pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi dari RS Bhayangkara untuk penyelidikan lebih lanjut. Kapolres juga mengimbau masyarakat sekitar untuk segera melaporkan jika memiliki informasi yang berkaitan dengan kejadian tersebut.

“Kami berharap masyarakat turut berperan aktif. Jika ada informasi apapun yang dapat membantu pengungkapan kasus ini, segera hubungi Polsek terdekat atau Bhabinkamtibmas setempat,” pungkas AKBP Ratna.

Banner Iklan 1
Banner Iklan Harianesia 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *