Scroll untuk baca artikel
Banner Iklan Harianesia 325x300
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia 728x250
Politik

Budi Arie Setiadi Menkop: Dibutuhkan Sebuah Badan Usaha Berbentuk Koperasi, Guna Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Desa, Mulai Dari Ciptakan Lapangan Pekerjaan, Hingga Jadi Agregator Penyerap Berbagai Produk Desa

92
×

Budi Arie Setiadi Menkop: Dibutuhkan Sebuah Badan Usaha Berbentuk Koperasi, Guna Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Desa, Mulai Dari Ciptakan Lapangan Pekerjaan, Hingga Jadi Agregator Penyerap Berbagai Produk Desa

Sebarkan artikel ini
Banner Iklan Harianesia 468x60

JAKARTA – Kementerian Koperasi (Kemenkop) siap mendukung pembentukan 70.000 Koperasi Desa (Kop Des) Merah Putih sebagai upaya untuk memperkuat ekonomi desa serta menuntaskan berbagai permasalahan yang terjadi di pedesaan.

Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi, di Jakarta, Senin (3/3/2025), mengatakan dasar rencana pembentukan program Kop Des yakni untuk menggerakkan perekonomian dari level desa

Banner Iklan Harianesia 300x600

Oleh karena itu dibutuhkan sebuah badan usaha berbentuk koperasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pedesaan mulai dari penciptaan lapangan kerja hingga menjadi agregator penyerapan berbagai produk desa.

Menkop menjelaskan, dalam implementasinya, Kop Des Merah Putih akan dikembangkan melalui tiga pendekatan utama yang menyasar 64.000 kelompok tani yang siap bermigrasi menjadi koperasi distribusi pupuk bersubsidi.

Baca Juga :  Paslon Tri Adhianto – Abdul Harris Bobihoe "RIDHO" Sah Dapat Nomor Urut 3

Jadi ada tiga model. Pertama, membangun koperasi baru. Kedua, merevitalisasi koperasi yang sudah ada. Ketiga, membangun dan mengembangkan,” ujar Budi Arie, seperti diberitakan Antara.

Lebih lanjut, selain memperkuat ekonomi desa, koperasi ini diharapkan dapat memutus mata rantai distribusi barang yang selama ini merugikan produsen dan konsumen.

Budi Arie menyampaikan, Kop Des Merah Putih turut diharapkan bisa melakukan pengelolaan pada outlet atau gerai sembako, outlet gerai obat murah, apotek desa, outlet kantor koperasi, outlet unit usaha simpan pinjam koperasi, outlet klinik desa, outlet cold storage, serta distribusi logistik.

Baca Juga :  Prabowo Stop Kebijakan Bahlul yang Menyengsarakan Masyarakat

“Kami berterima kasih atas arahan Bapak Presiden terkait Koperasi Desa Merah Putih ini, diharapkan koperasi menjadi konsolidator penggerak motor ekonomi dan pusat pertumbuhan perekonomian di desa. Koperasi adalah instrumen pemerataan pembangunan nasional,” ujarnya.

Sebelumnya, ia menyatakan program penguatan koperasi bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengingat badan usaha ini menjadi salah satu pilar penting ekonomi nasional.

Baca Juga :  Megawati Soekarnoputri Minta Airin Nolkan Angka Stunting Bila Terpilih di Banten

Sebelumnya, Kamis (27/2/2025), Budi Arie dalam pernyataan di Jakarta, mengatakan lembaga yang dipimpinnya telah menetapkan tiga prioritas program untuk penguatan koperasi, yakni digitalisasi dan penguatan kelembagaan, penyelesaian permasalahan dan pengawasan, serta peningkatan dan partisipasi berkoperasi.

Dia menjelaskan, ketiga program tersebut didukung oleh 16 program kerja yang mencakup berbagai sektor. Pemerintah saat ini juga fokus pada revisi UU Perkoperasian untuk menciptakan kerangka hukum yang lebih kuat dan adaptif bagi koperasi modern.

Editor : D.Wahyudi

Banner Iklan 1
Banner Iklan Harianesia 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *