DEPOK | Harianesia.com – Kepala Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Hasan, bersama komunitas P3C dan Aliansi Sabojong, menggelar aksi bersih-bersih tahap II di Curugan Wadonan. Langkah ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Hasan menuturkan bahwa Curugan Wadonan selama ini belum mendapatkan perhatian khusus bukan karena diabaikan, melainkan membutuhkan sinergi dengan berbagai pihak. Oleh karena itu, ia berencana menggandeng Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok untuk menangani permasalahan sampah yang menumpuk akibat banjir.
“Kami akan bekerja sama dengan DLHK guna membersihkan serta menata kembali Curugan Wadonan. Harapannya, ke depan lokasi ini dapat menjadi destinasi wisata lingkungan yang bersih dan nyaman bagi masyarakat,” ujar Hasan, yang didampingi Kasipem Kelurahan Curug, Sopian, Minggu (16/2/2025).
Ketua P3C, Jarot, mengungkapkan bahwa gerakan ini lahir dari kepedulian komunitas terhadap kelestarian lingkungan. Mereka ingin mencegah pencemaran di Kali Angke, khususnya di Curugan Wadonan yang berada di RT 05 RW 09.
“Kegiatan ini merupakan inisiatif relawan P3C dan Aliansi Sabojong yang bersinergi dengan Kelurahan Curug. Kami ingin memastikan lingkungan kampung tetap bersih dan nyaman,” kata Jarot.
Sementara itu, Ketua Aliansi Sabojong, Ustad Agus Djalaludin, berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.
“Menjaga lingkungan adalah bagian dari ibadah. Kami ingin Curug tetap hijau, bersih, dan menjadi tempat yang nyaman bagi masyarakat,” ungkapnya.
Melalui aksi bersama ini, warga Curug menunjukkan komitmen mereka dalam merawat lingkungan sekaligus membuka peluang bagi Curugan Wadonan untuk berkembang sebagai destinasi wisata alami di wilayah tersebut.
